Ilmu yang wajib untuk kita pelajari dan kita dahulukan adalah ilmu syar’i. Ilmu inilah yang Allah Subhanahu wa Ta’ala wajibkan atas anda. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ
“Menuntut ilmu wajib bagi setiap muslim.” (Shahihul Jami’ 3913)
Adapun ilmu yang kita maksud adalah ilmu
syar’i, yaitu ilmu yang diturunkan oleh Allah Ta’ala kepada Rasul-Nya
berupa keterangan dan petunjuk. Maka, ilmu yang di dalamnya terkandung
pujian dan sanjungan adalah ilmu wahyu, yaitu ilmu yang diturunkan oleh
Allah saja.
Diantara keutamaan ilmu :
1. Allah
Ta’ala akan mengangkat derajat orang berilmu “Allah akan
meninggikan orang-orang beriman di antaramu dan orang- orang yang diberi
ilmu pengetahuan beberapa derajat”. (QS.Al Mujadalah: 11)
2. Ilmu adalah warisan para Nabi
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam berkata: “Ilmu adalah
warisan para Nabi, para Nabi tidaklah mewariskan emas ataupun dirham,
akan tetapi mewariskan ilmu, barang siapa yang mengambilnya maka telah
mengambil bagian yang banyak”. (Shahihul Jami Al Albani 6297)
3. Allah Ta’ala menginginkan kebaikan
bagi seorang yang berilmu Rasulullah Shallallahu ‘alaihi
wasallam berkata: “Barangsiapa yang Allah inginkan kebaikan
niscaya akan dipahamkan tentang masalah agama”. (Shahihul Jami’ Al
Albani:6612)
4. Ilmu adalah jalan menuju surga
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam berkata: “Barang siapa
yang menempuh satu jalan untuk menuntut ilmu maka Allah akan
mempermudah jalannya menuju surga”. (HR. Muslim) 5. Orang berilmu
adalah orang-orang yang senantiasa diatas alhaq hingga menjelang hari
kiamat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam berkata:
“Barang siapa yang Allah ingingkan kebaikan niscaya akan dipahamkan
tentang masalah agama. Aku (Rasulullah) hanyalah pembagi (sedangkan)
Allah lah yang memberi. Akan senantiasa ada sekelompok umat ini
(muslimin) yang tetap diatas perintah Allah, tidak akan membahayakan
mereka (ketika ada) orang yang menyelisihinya hingga datang urusan Allah
(hari kiamat)”.
Berkata Imam Ahmad rahimahullah –tentang
kelompok ini-, “Kalau mereka bukan Ahlul Hadits, aku tidak tahu siapa
mereka”. Al Qodhi Iyadh rahimahullah berkata: “Maksud Imam Ahmad
adalah Ahlussunnah dan orang yang berkeyakinan dengan madzhab ahlul
hadits”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar